BAB III PENUTUP
1.
Kesimpulan
Banyak
bentuk – bentuk pemerintahan di dunia ini, seperti oligarki, anarki, mobokrasi,
dandiktator. Setiap Negara menganut bentuk pemerintahan yang berbeda – beda.
Indonesiamenganut Demokrasi Pancasila. Bentuk – bentuk peperintahan di atas
tidak sesuai dengan nilai –nilai moral demokrasi Pancasila karena itu kita
harus hindari. Norma demokrasi Pancasilamenjunjung tinggi nilai moral
persatuan, solidaritas, keadilan, dan kebenaran.Paham demokrasi Pancasila
bersumber pada kepribadian dan falsafah hidup bangsa Indonesia yang berdasarka
kekeluargaan, gotong royong, dan kebersamaan menuju masyarakat Indonesiayang
adil dan sejahtera.
2.
Saran
Mewujudkan
budaya demokrasi memang tidak mudah. Perlu ada usaha dari semua warga negara.
Yang paling utama, tentu saja, adalah:
1.
Adanya niat untuk memahami
nilai-nilai demokrasi.
2.
Mempraktekanya secara terus menerus, atau
membiasakannya.
Memahami nilai-nilai demokrasi memerlukan pemberlajaran,
yaitu belajar dari pengalaman negara-negara yang telah mewujudkan budaya
demokrasi dengan lebih baik dibandingkan kita. Dalam usaha mempraktekan budaya
demokrasi, kita kadang-kadang mengalami kegagalan disana-sini, tetapi itu tidak
mengendurkan niat kita untuk terus berusaha memperbaikinya dari hari kehari.
Suatu hari nanti, kita berharap bahwa demokrasi telah benar-benar membudaya di
tanah air kita, baik dalam kehidupan berkeluarga, bermasyarakat, maupun dalam
kehidupan berbangsa dan bernegara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar